Breaking News

Seo Services

8 Kabar Kampus: Beasiswa Kuliah ke Jepang hingga Tips Kuliah di Amerika dari Tasya Kamila

Tasya Kamila (Instagram/tasyakamila)





Tasya Kamila (Instagram/tasyakamila)

Untuk kamu yang berencana melanjutkan kuliah di luar negeri, jangan kelewatan informasi seputar beasiswa yang bisa kamu ikuti. Kamu bisa menyiapkan diri sejak dini agar sukses kuliah di perguruan tinggi favorit. Selama sepekan ini, berikut kabar terbaru seputar kampus dan dunia perkuliahan yang bisa kamu ikuti.





Jepang menawarkan beasiswa kepada siswa internasional yang ingin melanjutkan studi ke jenjang S1
Jepang menawarkan beasiswa kepada siswa internasional yang ingin melanjutkan studi ke jenjang S1

Ingin kuliah di Jepang? Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Olahraga, Sains dan Teknologi (MEXT) Jepang menawarkan beasiswa kepada siswa internasional untuk kuliah S1. Menurut Duta Besar Jepang untuk Republik Indonesia, Masafuni Ishii, penting untuk teliti saat mengisi formulir pengajuan beasiswa, mengingat sistem pendidikan tinggi di Jepang yang beragam. Kamu bisa melihat tips lengkap mendapatkan beasiswa ke Jepang DI SINI.





Arsitek sedang menggambar. (Foto: Pixabay/Andreas)
Arsitek sedang menggambar. (Foto: Pixabay/Andreas)

Untuk kamu yang masih duduk di bangku SMA, jurusan Arsitektur bisa menjadi pilihanmu. Jenjang karier yang menjanjikan dan pilihan pekerjaan yang beragam membuat jurusan ini menjadi favorit. Bukan hanya menjadi arsitek, ada empat profesi lain yang bisa kamu tekuni jika mengambil jurusan arsitektur. Lihat pekerjaan lain untuk jurusan Arsitektur DI SINI.





Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menandatangani prasasti groundbreaking pembangunan kampus baru Universitas Sultan Ageng Tirtayasa di Serang, Banten, Rabu (26/09/2018). (ANTARA/ Martha Herlinawati Simanjuntak)
Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menandatangani prasasti groundbreaking pembangunan kampus baru Universitas Sultan Ageng Tirtayasa di Serang, Banten, Rabu (26/09/2018). (ANTARA/ Martha Herlinawati Simanjuntak)

Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohamad Nasir, menyebutkan bahwa tersedia 6.000 beasiswa bagi mahasiswa Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi vokasi di Taiwan. Di Oktober ini, akan dikirim 320 mahasiswa dalam rangka percobaan pelaksanaan beasiswa. Jika dinilai berhasil, tahun depan tersedia ribuan beasiswa yang bisa kamu coba. Cari tahu lebih banyak soal program beasiswa ini DI SINI.





Bisa sukses! Inilah 7 Pilihan Profesi Sarjana Bahasa Indonesia
Bisa sukses! Inilah 7 Pilihan Profesi Sarjana Bahasa Indonesia

Jangan pandang sebelah mata jurusan Bahasa Indonesia, karena kenyataannya banyak lapangan kerja tersedia bagi jurusan ini. Misalnya menjadi guru yang berkompeten atau penulis. Untuk yang masih merasa ragu, kamu bisa melihat rekomendasi karier untuk sarjana Bahasa Indonesia DI SINI.





Ilustrasi sel dalam tubuh. (Foto: Thinkstock)
Ilustrasi sel dalam tubuh. (Foto: Thinkstock)

Guru Besar Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung (SF-ITB), I Ketut Adnyana memberikan rekomendasi tanaman yang bisa dimanfaatkan sebagai obat-obatan herbal melawan sel kanker. Tanaman tersebut mencakup tapak dara, taxol, lempuyang wangi, temu kunci, melinjo/tangkil, daun sirsak, bawang tiwai, keladi tikus, biji anggur, dan propolis. Fungsi lebih lanjut dari masing-masing tanaman dalam melawan sel kanker bisa kamu lihat DI SINI.





Tasya Kamila berbagi tips bagaimana ia produktif sebagai mahasiswa S2 di Amerika [Suara.com/Firsta]
Tasya Kamila berbagi tips bagaimana ia produktif sebagai mahasiswa S2 di Amerika [Suara.com/Firsta]

Sukses menyelesaikan kuliahnya di Columbia University, Tasya Kamila berbagi tips agar tetap produktif saat berkuliah di Amerika. Tasya berbagi bahwa tempat favoritnya adalah perpustakaan, karena bisa mencari informasi untuk menunjang perkuliahannya. Simak cerita Tasya soal kuliah di Amerika DI SINI.





Alat pendeteksi potensi bencana alam berbasis android kembali memperoleh medali emas dari kompetisi inovasi internasional.
Alat pendeteksi potensi bencana alam berbasis android kembali memperoleh medali emas dari kompetisi inovasi internasional.

Tim Disaster Detection System of Forest Fore and Landslide (Desfola) Mahasiswa Teknik Elektro Universitas Brawijaya menemukan alat pendeteksi potensi bencana alam berbasis android. Temuan ini berhasil meraih medali emas di kompetisi inovasi internasional. Tentunya temuan ini akan sangat berguna karena bisa mengurangi dampak bencana alam, terutama kebakaran hutan dan tanah longsor. Simak hasil lengkap temuan ini DI SINI.
8 Kabar Kampus: Beasiswa Kuliah ke Jepang hingga Tips Kuliah di Amerika dari Tasya Kamila 8 Kabar Kampus: Beasiswa Kuliah ke Jepang hingga Tips Kuliah di Amerika dari Tasya Kamila Reviewed by NJD Yasdwipura on 10:44 PM Rating: 5

No comments:

Post Bottom Ad

ads 728x90 B
Powered by Blogger.